Articles by "Info Iguana"

About Film About Iguana Accessories Hamster Adat Afghan Hound Alamat Alasan alaskan malamut american bully American Cocker Spaniel american pit bull terrier Anak Anak Hamster Aneka Jual Cupang Aneka Varian Hamster Anime anjing Anjing Akita Inu anjing kawin aquaspace Arwana Arwana Golden Red Avatar Hamster Bagaimana Barang Murah basenji basset hound beagle Bedding Beli Hamster Beli Hewan Peliharaan Beli Ikan Beli Mamalia Beli Reptil beo Berita Pagi beruang Biawak bichon frise Biografi bird birman border collie Botak Botol Hamster Budaya dan Kesenian Buku Panduan Buku Panduan Hamster Buku Pertanyaan bulldog Bulu burmese Businesses Cake Cup Campbell Campbell Albino Campbell Argente Campbell Black Campbell Black Mottled Campbell Black Platinum Campbell Blue Campbell BlueFawn Campbell Dove Campbell Dove Mottled Campbell Flip Flop Campbell Lilac Campbell Lilac Satin Campbell Mozaik Campbell Normal Campbell Normal Mottled Campbell Opal Campbell Panda cara melatih anjing Cara Merawat Cat Show Cerita Daerah Chow-chow cihuahua Ciri-ciri ciri-ciri mamalia Computer Contact Person Cooking Culture Cup Cake Cupang dachshund dalmatian Design Ditinggal Dititipkan doberman Dudukan Botol Dudukan Botol Hamster Ekonomi Islam Entrepreneur Facebook faktor Fashion Film Financial Fish fisik anjing followers freshwaterfish Friends Gadget gajah Galeri Gallery Hamster Games Games December 2013 gantungan kunci Gecko gerbil german shepherd. herder Gex Go Green golden retriever Goresan Pemikiran great dane Grosir Hamster Grosir Jambi Guinea Pig Guppy Guppy Export GUppy Import habbit Hadiah Hamster Hamster Berantem Hamster Cage Hamster dan Anak Kecil Hamster Food Hamster Hamil Hamster Indonesia Hamster Info Hamster Jambi Hamster Jelly hamster lahiran Hamster Langka Hamster Langkah Hamster Lover HAMSTER LOVER JAMBI Hamster Mini Hamster Murah Hamster Pemula Hamster Rare Hamster Roborovsky Handphone harimau Harus Hastag Health Hewan Peliharaan Hewan Unik Hibah Hobby Dan Bisnis Ikan Ikan Lele Ilmiah Indonesia Induk Info Info Buaya Info Burung Indonesia Info Cucakrowo Info CucakRuwo info fish indonesia Info Gecko Info Hamster Lover Info Iguana Info Kura-Kura info mamalia indonesia Info Reptile Info Savannah Info Ular Info Varanus Informasi Teknologi Inspirasi Install Internet jack russel terrier Jambi Jamtos jenis Jenis dan Macam Jika Job Online Jogging Ball Jogging Wheel Jual Jual Alap-Alap Jual Anjing Jual Ayam Jual Biawak Jual Buaya Jual Burung Jual Burung Elang Jual Burung Hantu Jual Gecko Jual Hamster Jual Hewan Peliharaan Jual Hewan. Jual Iguana Jual Ikan Jual Katak Jual Kelinci Jual Kucing Jual Kukang Jual Kura-Kura Jual Laba-laba Jual Landak Jual Mamals Jual Musang Jual PowerBank Jual Reptil Jual Scorpion Jual Serangga Jual Tikus Putih Jual Ular Jual Varanus Jual-Beli kakak tua Kandang kandang anjing Kandang Burung Kandang Hamster Kandang Kelinci Kandang Kucing Kanibal karakteristik mamalia Kaskus katak kcerdasan dan tingkah laku anjing Keajaiban Dunia Kelinci Keluar Kematian Hamster kenari Kesalahan kintamani Kisah dan Cerita Lucu Komputer Kota Kuaci kucing Kucing Persia kuda Kue kura-kura labrador retriever lama hidup anjing Lampion Lampu Bulb Landak Mini Laptop Lhasa Apso Life Style LOL LoveBirds Lowongan Kerja macam-macam hewan mamalia macan Makan Makanan makanan anjing Makanan dan Kesehatan Makanan Hamster Makanan Racikan makanan yang dilarang untuk anjing maltese mamalia hewan yang menyusui Marketing marmut memelihara anjing Mengapa mengenal anjing Merak Merpati Miniature Pinscher Miniature Schnauzer Modem monyet Motivasi Movies Murah Music My Galery My Pets My Sweet Story Home Negeri New Item News Olahraga orangutan Padang pakan ikan Palembang Panduan papillon Pasir Zeolite pekingese Pembroke Welsh Corgi Pemelihara Pemula Penanganan Pengembangan Diri Pengumuman Kuis Penyakit penyakit anjing Penyebab Kematian Hamster perawatan Perawatan Iguana Pergi Perlengkapan Hamster Pernikahan Personality Test Pertolongan Photograph Photoshop Piala Piala Jambi Piala Murah Politik pomeranian poodle Pray For Indonesia Profil Usaha Promo pug Quiz and Games ragam ragdoll Rainbow Cake ras anjing murni Recommended Article Regional Ambarawa Regional Bali regional Balikpapan Regional Bandar Lampung Regional Bandung Regional Banjarmasin Regional Banten Regional Banyuwangi Regional Batam Regional Baturaja Regional Bekasi Regional Bengkulu regional Blitar Regional Blora Regional Bogor Regional Bojonegoro Regional Boyolali Regional Cilacap Regional Cimahi Regional Cirebon Regional Demak Regional Depok Regional Garut Regional Gresik Regional Jakarta Regional Jambi Regional Jawa Barat Regional Jawa Tengah Regional Jawa Timur Regional Jayapura Regional Jember Regional Kalimantan Selatan Regional Kalimantan Timur Regional Kebumen Regional Kediri Regional Klaten Regional Lampung Regional Madiun Regional Magelang Regional Makassar Regional Malang Regional Manado Regional Medan Regional Muntilan Regional Padang Regional Palembang Regional Palu Regional Pangandaran Regional Pekalongan Regional Pekan Baru Regional Pemalang Regional Pontianak Regional Purwokerto Regional Purworejo Regional Riau Regional Salatiga Regional Samarinda Regional Semarang Regional Sidoarjo Regional Singkawang Regional Solo Regional Sragen Regional Subang Regional Sumatra Selatan Regional Sumatra Utara Regional Surabaya Regional Surakarta Regional Tangerang Regional Tasikmalaya Regional Yogyakarta reproduksi mamalia Resep Kue Result Roborovsky Roborovsky Normal Roborovsky White Face Rontok Rottweiler Rough Collie Rujukan runa rusa Sahabat Ilmu Jambi saint bernard Sakit saluki samoyed Scorpion Scottish Terrier Seminar Seputar Hamster Serbuk Jati Service Laptop shar pei Shetland Sheepdog shiba inu shih tzu siam Siang siberian husky singa Skipsi Smartphone Gratis Soa Payung somali Sovenir Sports Sugar Glider Suka Sumatra Barat Sumatra Selatan Super Red Syrian Syrian Long Hair Syrian Short Hair Tahukah Kamu?? Tanda Tart Telopia Teman Tempat Nongkrong Termahal ternak Terrarium Terrier Tibet Tidur Tiket Pesawat Tips and Tricks tips hidup sehat Tips Merawat tonkinese toxoplasma Trophy Tropi Tropy Tugas Sayembara II twitter Uang Langka ular Usia Hamster Siap Kawin Varanus Vitamin Hamster Wadah Makan West Highland White Terrier Winter White Winter White Golden Red Eyes Winter White Pearl Red Eyes Wisata Yorkshire Terrier
Tampilkan postingan dengan label Info Iguana. Tampilkan semua postingan

Dengan sosoknya yang terkesan seperti hewan purba menjadikannya sangat digemari kalangan generasi muda.
Dewasa ini iguana tengah marak memasuki bursa hewan kesayangan. Hewan yang di habitat aslinya hidup di pepohonan sepanjang daerah aliran sungai ini bersifat diurnal atau aktif siang hari. Hidupnya di wilayah dengan ketinggian sampai 1.000 meter dpl, baik di daerah tropis maupun subtropis, dari wilayah utara Mexico sampai tengah Amerika Selatan.
Daging iguana berwarna putih dan empuk seperti ikan. Secara tradisional daging ini dipercaya mengandung bahan yang bersifat aphrodisiac,yaitu dapat merangsang dan memacu daya seksual.
A. Daya Tarik Iguana
Yang menjadi daya tarik:
  • - berkesan purba
  • - lincah, gesit, waspada, dan responsif
Iguana memiliki indera pendengaran, penglihatan, dan pembauan yang sangat tajam. Bila ada bahaya, iguana akan segera meloncat dari pepohonan (walaupun cukup tinggi) ke air sungai ilan berenang dengan cepat untuk menyelamatkan diri.
la terkenal sebagai perenang sangat lihai. Kaki depannya didekapkan sepanjang badan, sedangkan ekornya yang panjang dan kuat digerakkan kiri kanan seperti pendayung. Kakinya pendek, tetapi kokoh. Kukunya kuat dan tajam sebagai alat penggali dan pemanjat.
Di lehernya terdapat gelambir kulit yang lebar. Gelambir ini berfungsi sebagai alat pengatur suhu tubuh. Iguana juga memiliki jengger yang sangat nyata dan kuat berbentuk seperti duri dari garis tengah leher bagian belakang memanjang ke punggung. Tubuhnya diselimuti sisik kecil yang teratur rapi. Itulah sebabnya iguana tampak seperti hewan purba yang menjadikannya sangat disukai sebagai hewan kesayangan.
Kulit salah satu jenis reptil ini tidak dapat berubah warna seperti yang dilakukan bunglon dalam upayanya menyesuaikan diri dengan lingkungan. Hanya ada bagian kulit tertentu saja yang bila terkena sinar matahari langsung akan berubah warna menjadi lebih gelap.
Iguana muda berkulit biru kehijauan dan ekornya terdapat gelang-gelang warna gelap. Bila dewasa, kulitnya akan berubah seperti warna tanah dan timbul garis-garis vertikal pada tubuh sampai ekor.
B. Jenis yang Disukai
Iguana termasuk dalam kelas Reptilia, ordo Squamata. Dari banyaknya jenis iguana, hanya iguana hijau (Iguana iguana) yang paling banyak dikenal sebagai hewan kesayangan. Kelebihannya terletak pada penampilannya yang lincah, gesit, dan responsif. la pun jinak, tidak seperti jenis yang lain. Pemeliharaannya sangat mudah.
C. Kandang dan Perlengkapannya
Kandang yang baik:
  • - mudah dibersihkan
  • berlantai empuk
  • - membuat iguana leluasa bergerak
Kandang merupakan sarana hidup yang mirip tempat hidup di habitat asli yang berukuran mini. Oleh karena berukuran mini, pergerakannya pun sangat terbatas dan perilaku di habitat aslinya tidak dapat dilakukan dcngan baik. Untuk itu, peran pemelihara sangat besar untuk kesehatannya.
Rancangan kandang sebaiknya didasarkan pada kemudahan untuk melakukan sanitasi kandang. Kandang yang selalu dibersihkan akan membuat pemelihara enggan melakukan tugas sanitasi. Ini akan berakibat iguana dapat terserang penyakit. Ukuran kandang pun harus sesuai dengan ukuran tubuh iguana untuk keperluan pergerakannya. Selain itu, juga perlu disesuaikan dengan perlengkapan kandang. Di pasaran sekarang ini telah banyak dijual kandang yang indah. Namun, perlu diperhatikan faktor kemudahan membersihkannya.
Lantai kandang harus tampil bersih setiap hari. Untuk itu, lantai, harus mudah dibersihkan, halus, empuk, dan dapat menyerap air.
Bahan lantai seperti ini dapat berupa kertas koran, kertas berlilin seperti kertas pembungkus makanan, kertas tisu tebal, dan karpet tanpa bulu.
Sebenarnya lantai kandang juga dapat dibuat seperti lantai kandang ayam sistem litter karena tidak setiap hari diganti dan dibersihkan. Bahan lantai seperti ini dapat berupa hancuran tongkol jagung, kayu gergajian atau serutan kayu, kulit kacang tanah, atau pasir. Namun, lantai seperti ini sangat mungkin ikut termakan.
Iguana menyukai lingkungan yang hangat, berkisar 30—39° C. Untuk itu, kandang perlu dilengkapi dengan jendela yang dapat meneruskan sinar matahari. Sinar matahari diperlukan sebagai sumber sinar ultraviolet (UV) untuk membangun vitamin D. Bila sinar matahari tidak mungkin diperoleh, kandang dapat dilengkapi dengan lampu UV buatan. Lampu itu pun harus dilindungi dengan bahan penghantar panas agar tidak langsung mengenai tubuh iguana.
Lampu ini dinyalakan selama 12—14 jam sehari. Untuk mengetahui kesesuaian suhu dalam kandang, perlu dipasangkan termometer udara. Agar suhu udara dapat diatur sesuai kebutuhan juga perlu dipasangkan termostat (alat pengatur suhu udara).
Walau bagaimanapun keadaan lampu UV buatan, kualitasnya tidak akan menyamai sinar matahari. Untuk itu, kalau menggunakan lampu UV maka sebaiknya dinding kandang jangan dipasangi plastik, fiber, atau kaca, tetapi dari bahan kawat kasa yang kuat dan licin. Solderannya pun bukan dari bahan plumbum (Pb) karena dapat meracuni iguana kalau dijilati.
Di habitat aslinya, iguana suka berjemur di atas bebatuan seungai atau di pokok pohon. Untuk itu, kandang perlu dilengkapi karang, atau pokok pohon yang diletakkan di tempat yang bisa terkena sinar matahari atau lampu UV. Perlengkapan ini dapat asli atau buatan. Selain untuk tempat berjemur, bahan digunakan untuk memanjat.
Selain perlengkapan kandang tersebut, kandang dapat dilengkapi dengan cempat persernbunyian. Bahan yang cocok berupa pipa paralon atau lukas pL’inbungkus tisu. Ukurannya perlu disesuaikan dengan panjang iubuh iguana.
Air sungat dibutuhkan oleh iguana, baik untuk minum maupun mandi. Namun, air untuk minum berlainan dengan air untuk mandi atau berenang. Untuk mandi dan berenang, dalam kolam perlu diletakkan kolam yang diisi air hanya sekitar dua pertiga ukuran kolam. Air kolam dapat diganti kalau sudah terlihat keruh, berwarna kehijauan, berbau, atau tercemar kotoran dan sisa makanan.
Untuk minum sebaiknya air dialirkan di pipa karet atau plastik yang ujungnya dilengkapi keran tekan. Air dapat keluar kalau iguana menekan keran tekan dengan moncongnya. Cara minum seperti ini dapat diajarkan pada iguana. Selain dengan alat ini, botol yang digantung terbalik pun dapat digunakan.
D. Makanan
Makanan iguana
  • Porsi makan ikan, telur rebus, daging, brokoli, bayam, alfalfa, bit, jamur, wortel 20 g setiap kg berat badan
Sebagai hewan piaraan yang tidak sebebas di alam aslinya, iguana perlu makanan yang mengandung zat gizi yang lengkap, yaitu protein (hewani dan nabati), karbohidrat, lemak, vitamin, mineral, dan air.
Porsi terbesar makanan iguana dewasa berbentuk hijauan. Pemberian hijauan sebaiknya dalam bentuk potongan kecil. Dalam pemberiannya, potongan sayuran dicampur merata dengan irisan-irisan telur rebus, daging, atau ikan sehingga iguana tidak dapat memilih makanannya. Agar efisiensi, makanan ini dapat dibuat untuk keperluan seminggu, tetapi harus disimpan dalam panci tertutup dan diletakkan dalam lemari es agar tidak rusak.
Makanan diberikan 2—3 kali sehari untuk iguana muda dan 2—3 kali seminggu untuk iguana dewasa. Porsi makannya harus cukup agar tidak ada makan yang terbuang. Porsi makanan ini akan bertambah setiap waktu. Oleh karena itu, sebaiknya jumlah makanan yang diberikan harus didasarkan pada berat badannya. Sisa makan-an merupakan faktor utama yang membuat kandang menjadi kotor, lembap, dan berbau.
Iguana senang makan makanan sumber protein hewani dari mangsa hidup seperti jangkrik, cacing, atau anak tikus. Namun, tidak ada jaminan mangsa hidup itu sehat dan tidak. Untuk itu, perlu berhati-hati memberikan mangsa hidup.
Ke dalam makanan campuran juga dapat ditambahkan vitamin dan mineral, baik berupa bubuk, tetes, maupun sirop. Pemberian tambahan vitamin dan mineral ini harus diteruskan hingga iguana tua. Namun, pemberian pada iguana dewasa dapat langsung ke mulut dengan pinset atau pelontar pil. Untuk keperluan ini, vitamin dan mineral tersebut berupa kapsul atau tablet.
Sebagai selingan Anda dapat memberikan makanan anjing, kucing, atau kelinci berupa pelet. Selain itu, pada waktu tertentu iguana perlu diberi bahan makanan dari cumbuhan yang mengandung protein tinggi seperti dandelion (bunga dan daunnya), bunga mawar, atau kembang sepatu. Sebagai variasi, iguana juga dapat diajari makan buah-buahan seperti apel, pisang, pir, atau stroberi.
E. Pemeliharaan
Yang perlu diperhatikan:
  • - berikan yoghart atau feses iguana deuiasa pada anak iguana
  • - amati keadaan iguana setiap hari agar tetap sehat
1. Pemberian mikroflora
Dari hasil penelitian diperoleh bahwa angka kematian anak iguana peliharaan cukup tinggi. Hasil autopsi menyimpulkan bahwa ketidakcukupan mikroflora dalam alat pencernaan membuat anak iguana tidak mampu mencerna makanannya. Memang di habitat aslinya anak iguana mendapat mikroflora dari memakan feses induknya. Berbeda dengan iguana peliharaan, pemelihara mengira kotoran harus segera dibuang dan tidak layak dimakan. Bahkan begitu menetas, anak iguana langsung dipisahkan dari induknya. Agar hal itu dapat dihindari, anak iguana harus diberi mikroflora dari yoghurt atau feses iguana dewasa.
2. Problem kesehatan
Sebagai makhluk hidup, iguana tidak terlepas dari gangguan kesehatan. Berikut diberikan beberapa problem kesehatan yang sering terjadi pada iguana peliharaan.
a. Kelainan tulang
Iguana peliharaan sering mengalami defisiensi vitamin D, dan kalsium yang menyebabkan penyakit tulang keropos. Defisiensi kalsium terjadi kalau iguana hanya diberi makanan monotonus (misalnya kangkung saja). Sementara defisiensi vitamin D3 terjadi kalau kandangnya tidak memperoleh sinar matahari cukup.
Gejala tulang keropos antara lain lemah, gerakan tidak lincah, serta rahang (terutama bawah), kaki, dan ekor membengkak sehingga iguana sukar makan. Jika terus berlanjut, tulang akan tampak salah bentuk dan mudah patah atau pecah tulang.
Pengobatannya memang memakan waktu cukup lama dengan cara pembcrian vitamin dan mineral melalui makanan atau suntikan. Pengobatan dengan suntikan akan lebih cepat memperlihatkan hasil.
b. Kelumpuhan kaki dan ekor
Kelumpuhan kaki (terutama depan) dan ekor disebabkan oleh defistensi vitamin B dan kalsium. Pengobatan dapat dilakukan dengan pemberian vitamin B maupun mineral kalsium, baik melalui suntikan ataupun makanan.
c. Luka lecet pada hidung
Iguana sering menubrukkan hidungnya ke dinding kandang. Kalau hal ini dilakukan btrulang kali, hidung akan lecet atau terluka.
Luka lecet ini pun dapat terjadi karena iguana sering diusik (terutama anak-anak). Agar tidak terjadi luka leeet, lapisi bagian bawah sekeliling kandang (sekitar 15—20 em) dengan bahan plastik, fiber, atau kasa tebal. Di samping itu, anak-anak diperingatkan agar tidak mengusik iguana.
d. Melepuh
Kandang yang kotor dan becek oleh feses, urine, sisa makanan, dan sebagainya dapat membuat kaki, ekor, dan kulit bagian bawah kontak dengan kotoran lembap tersebut. Bila hal ini terus terjadi, kulit menjadi lembek, rapuh, melepuh, bahkan luka karena terkelupas. Luka yang dibiarkan akan menyebabkan pembusukan (gangrene), bahkan dapat terjadi abses.
Untuk mengatasi hal ini, iguana sakit dipindahkan ke kandang lain yang bersih, kering, berlantai halus, dan empuk. Kandang lama dibersihkan dan didesinfeksi, lalu dibiarkan kosong selama dua minggu. Bersihkan luka dengan antiseptik Betadin 1% atau larutan rivanol. Kalau terjadi abses, bersihkan nanahnya dan oleskan salep (penisilin, gentamisin, atau neomisin) atau taburkan bedak sulfanilamide. Suntikkan antibiotika sistemik (Ampisilin, dosis 20 mg/kg berat badan) sekali sehari selama 5—7 hari. Salep perlu ditambahkan konservan minyak (ointment)agar tahan lama melekat. Berikan juga suntikan vitamin A (2.000 lU/kg berat badan) dan vitamin e (20 mg/kg berat badan) 1—2 kali seminggu. Selanjutnya berikan yoghurt putih atau kuning seminggu setelah awal pemberian antibiotika. Dosis satu sendok teh selama 2—3 sehari.
e. Mulut membusuk
Iguana yang kelaparan biasanya akan memakan apa saja yang dijumpainya (termasuk benda-benda kasar, keras, tajam, atau beraeun). Akibatnya mulut mengalami luka yang akan membusuk kalau lingkungan pemeliharaannya tidak higiene.
Gejalanya antara lain mulut bengkak, meradang, keiuar nanah, keluar air liur berlebihan, dan sulit makan.
Pengobatannya dilakukan seperti penyakit pelepuhan. Karena iguana tidak mampu makan sendiri, perlu pemberian makanan eair seeara paksa dengan spuit atau selang plastik/karet.
f. Penyakit parasiter
Iguana rawan dengan serangan parasit, baik ektoparasit (tungau) maupun endoparasit (eaeing/protozoa). Adanya penyakit parasit umumnya disebabkan kesalahan manajemen lingkungan. Gejalanya ialah iguana tampak lemah karena terjadi malnutrisi.
Diagnosis penyakit harus dilakukan di laboratorium terhadap sampel feses dan darah, baik untuk mengetahui penyebabnya maupun obat yang eoeok. Untuk peneegahannya, perlu dilakukan evaluasi sistem manajemen seeara keseluruhan.
g. Telur sulit keluar
Telur yang sulit keluar melalui kloaka dapat disebabkan oleh pelekatan beberapa telur, telur membatu (mumifikasi telur), atau telur salah bentuk. Telur yang berlekatan dapat saja keluar, tetapi sudah peeah. Hal ini disebabkan betina menderita defisiensi mineral ataupun infeksi indung telur/uterus.
Diagnosis hanya dapat dilakukan melalui foto rontgen. Bila ada telur yang membatu, harus dilakukan operasi yang diikuti pemberian gizi seimbang.
h. Patah ekor dan jari
Keeelakaan dapat menyebabkan ekor mengalami patah, fraktur, atau meleset sendi. Jarijarinya pun dapat mengalami keseleo, patah, atau kukunya eopot. Keeelakaan ini dapat terjadi karena kesalahan pemelihara dalam perlakuan perawatan dan pengobatan ataupun kesalahan iguana sendiri yang ingin membebaskan diri dari kandang.
F. Membiakkan Iguana
Iguana jantan:
  • - jengger lebih panjang
  • tubuh lebih besar
  • wama kulit lebih terang
  • - kepala lebih besar
  • - terdapat jakun
Iguana betina:
  • - jengger lebih pendek
  • - tubuh lebih kecil
  • - warna kulit lebih terang
  • - kepala kecil
Iguana jantan maupun hetina mempunyai sederetan lubang sangat nyata yang herjajar di sebelah bawah kedua sisi pinggulnya. Deretan lubang ini sebenarnya merupakan kelenjar yang mengeluarkan semaeam bahan lilin lembek (wax). Kelenjar ini dipergunakan untuk menandakan wilayah sebagai pengenal dan tanda komunikasi antara iguana. Deretan lubang pada iguana jantan dewasa berkembang lebih menonjol ke luar dibanding betina. Perkembangan tonjolan ini dipergunakan untuk mempererat pelukan jantan pada betina saat kopulasi.
Di habitat aslinya, musim kawin terjadi di bulan Januari—Februari setiap tahunnya. Sementara masa bertelurnya berlangsung selama dua bulan. Telur yang keluar biasanya diletakkan iguana betina pada sarang yang dibuatnya di pasir atau tanah yang lembap di dekat pokok-pokok pepohonan. Dalam satu rnusim bertelur, seekor induk iguana dapat menghasilkan 25—45 butir telur.
Setelah dua bulan dalam lubang, telur akan menetas dan muneul bayi iguana yang panjangnya rata-rata 25—30 em. Setiap tahun iguana akan bertambah panjang sekitar 15—24 em. Iguana akan meneapai dewasa kelamin setelah berumur 3 tahun. (Sumber: doveindonesia.wordpress.com)

Iguana hijau (green iguana) telah menjadi salah satu hewan eksotis yang banyak dijadikan peliharaan.
Tahukah Anda bahwa sebenarnya terdapat banyak spesies iguana?
Sebagian besar iguana hidup di alam bebas dan tidak dapat ditemukan di toko hewan peliharaan.
Iguana dapat diklasifikasikan ke dalam tujuh jenis, yaitu:
1. Iguana gurun, Dipsosaurus.
2. Iguana ekor berduri, Ctenosaura.
3. Iguana berpelindung kepala, Lemanctus.
4. Iguana berhelm, Corytophanes.
5. Iguana batu dan badak, Cyclura.
6. Iguana Madagaskar, Chalarodon.
7. Iguana hijau.
Dari ketujuh jenis iguana tersebut, iguana hijau adalah yang paling populer dan sering dijadikan peliharaan.
Iguana mungkin berbeda dalam penampilan dan jenis tetapi mereka memiliki kebiasaan, diet dan ukuran yang relatif sama.
1. Iguana adalah herbivora.
Herbivora merujuk pada binatang pemakan tumbuhan. Iguana termasuk herbivora.
Ini mungkin menjadi alasan mengapa banyak orang memilih iguana untuk dijadikan hewan peliharaan. Memberi makan iguana cukup mudah bila dibandingkan dengan hewan peliharaan lainnya.
Agar tetap sehat, iguana harus diberi makan sayuran berdaun hijau yang bergizi. Selada bisa dijadikan salah satu sumber makanan yang baik bagi iguana. Namun segala jenis sayuran hijau juga akan baik buat iguana.
2. Iklim tropis.
Iguana umumnya hidup di daerah beriklim tropis. Itu sebab, iguana tidak ditemukan di daerah dengan iklim yang dingin.
Ini merupakan faktor penting untuk dipertimbangkan saat membeli iguana. Indonesia dengan iklim tropis tentu tidak akan menjadi masalah bagi iguana untuk hidup dengan sejahtera.
3. Menjinakkan iguana.
Iguana pada dasarnya adalah hewan liar. Pemilik perlu menjinakkan iguana sehingga tidak galak dan bertingkah laku manis.
Iguana yang sudah jinak dapat dilepaskan untuk berkeliaran di dalam rumah tanpa khawatir akan merusak atau menelan sesuatu yang berbahaya.
Menjinakkan iguana juga akan memungkinkan pemilik untuk memegang, memeluk, dan membelainya tanpa khawatir akan terluka oleh tingkah agresif iguana.
4. Iguana dapat tumbuh besar.
Hanya karena saat membeli berkuran kecil,bukan berarti iguana tidak dapat tumbuh menjadi besar.
Iguana dapat tumbuh hingga mencapai panjang satu meter atau lebih setelah tiga hingga empat tahun.

sumber : http://www.amazine.co/2097/tips-memelihara-iguana-mengenal-7-jenis-iguana/



Cara Membuat Kandang Iguana. Saat kita membeli iguana biasanya ukurannya masih berukuran kecil. Tapi sejalan dengan waktu, iguana dapat tumbuh menjadi besar hingga ukuran kandang juga mesti di perbesar atau membuat baru lagi. Ukuran kandang yang baik mesti cukup besar agar bisa memberikan ruangan yang cukup bagi iguana supaya bisa bergerak dengan bebas.





Ada yang percaya bahwa pertumbuhan iguana dapat dibatasi dengan ukuran kandang. Tentu saja anggapan ini tidak benar. Iguana tumbuh dengan cepat pada kuartal pertama kemudian secara bertahap melambat. Jadi walaupun ketika membeli iguana ukurannya masih kecil, kita harus pastikan untuk menyediakan kandang yang berukuran besar sebab sesudah beberapa bulan ukurannya akan bertambah.



Kelembaban serta suhu kandang iguana mesti dipertimbangkan. Iguana adalah hewan berdarah dingin hingga mesti dipastikan kandang iguana bersuhu cukup hangat tapi tidak terlalu panas. Iguana umumnya hidup di iklim tropis, jadi suhu semestinya tidak menjadi masalah untuk iklim Indonesia. Jika suhu ruangan terlalu dingin, lampu bisa ditambahkan dalam kandang agar suhu lebih hangat.



Disamping suhu, kelembaban udara juga mesti dijaga. Kelembaban udara yang sesuai untuk iguana berkisar antara 65 sampai 70 persen. Bila kelembaban udara terlalu rendah, air bisa disemprotkan sesekali pada kandang. Kelembaban kelembaban ini juga bisa dikontrol dengan meletakkan mangkuk berisi air di dalam kandang.



Iguana juga membutuhkan cahaya matahari untuk membantu proses pencernaan. Sinar UV-B dan UV-A dibutuhkan untuk kelangsungan hidup mereka. UV-B membantu dalam proses produksi vitamin D3 yang merupakan komponen penting yang di butuhkan untuk proses pencernaan. Cara yang paling mudah dan murah untuk menyediakan sinar UV adalah dengan membiarkan sinar matahari masuk ke dalam kandang. Untuk menyiasati hal ini, kandang iguana bisa kita letakkan di dekat jendela.



Dalam membangun kandang yang baik bagi iguana, ada tips untuk membangun cara membuat kandang iguana yang baik dan sesuai dengan yang dibutuhkan oleh reptil iguana.



1. Kandang cukup luas dan besar, bisa dibuat menyerupai ruangan besar. Cabang buatan dan tanaman bisa ditambahkan agar kandang memiliki nuansa lingkungan sesuai habitatnya.

2. Sirkulasi udara adalah faktor penting yang mesti dipertimbangkan. Sebuah kandang nyaman bisa memenuhi kebutuhan iguana. Untuk mengatur agar biaya yang digunakan tetap rendah, kita bisa menggunakan kipas kecil. Sirkulasi ini juga bisa membantu penyebaran jamur yang mungkin terjadi, kipas bisa di pakai bila kelembaban melebihi dari yang dibutuhkan. Kelembaban dan suhu kandang bisa dibangkitkan dengan sirkulasi, matikan kipas dan semprotkan air bila kelembabab udara terlalu rendah.

3. Kita bisa melentakan sebuah bantal yang bisa digunakan iguana saat malam dan dingin. Sebuah lampu 75 watt bisa di gunakan untuk membuat suhu hangat

4. Saat iguana pertama kali di masukan dalam kandang baru, berilah waktu supaya iguana bisa adaptasi dengan kandang tersebut. Jangan terlalu sering memegang dan mengeluarkan iguana supaya tidak stres, awasi dari kejauhan saja selama beberapa hari agar iguana terbiasa dengan kandang barunya.

5. Pastikan sambungan dan peralatan listrik aman dan tidak bisa di akses oleh iguana, iguana bisa memanjat dan dapat memegang apa saja termasuk peralatan dan sambungan listrik yang dipakai.

6. Jaga kandang jauh dari hama pengganggu dan pemangsa.



Di karena pada dasarnya iguana merupakan hewan liar, penting untuk membuat kandang iguana semirip mungkin habitat aslinya. Di habitanya, iguana suka memanjat pohon. Jadi jangan lupa meletakkan ranting atau kayu agar iguana bisa t bertengger.







Iguana 31 150x150 Tips Memelihara Iguana: 3 Jenis Makanan untuk Iguana Karena tampang yang tampak sangar, iguana sering dianggap sebagai hewan karnivora.
Kenyataannya, iguana bukanlah karnivora. Jadi jika semisal jari digigt, dia sebenarnya tidak sedang berusaha memakan jari Anda.
Jari digigit bisa jadi karena si iguana sedang gelisah, ingin bercanda, atau merasa terancam.
Lantas apa makanan iguana?
Iguana adalah hewan herbivora. Iguana makan buah-buahan, sayuran, dan produk tumbuhan tertentu. Hal ini perlu diketahui oleh seorang calon pemilik iguana.
Karena iguana memakan tumbuhan, tidak berarti semua jenis tumbuhan dan buah-buahan cocok buat mereka.
Ada jenis makanan yang perlu diberikan secara teratur, ada yang hanya diberikan sesekali saja, dan ada pula yang jangan pernah diberikan ke iguana.
Jadi, agar iguana dapat hidup sehat dan sejahtera, mengetahui jenis makanan yang cocok amatlah diperlukan.
Merangkum penjelasan sebelumnya, ada tiga jenis atau kategori makanan iguana:
* Makanan yang harus diberikan secara teratur
* Makanan yang hanya perlu diberikan sesekali saja
* Makanan yang tidak boleh diberikan
Mari kita mulai dengan makanan yang tidak boleh diberikan ke iguana.
Karena iguana tergolong herbivora, jangan memberikan daging atau produk hewani lainnya. Iguana mungkin tidak akan menolak saat diberi daging, tapi jangan memulai kebiasaan ini.
Protein hewani justru tidak baik untuk iguana. Iguana tetap memerlukan protein, tapi pastikan untuk memenuhinya dari protein nabati.

Iguana 21 150x150 Tips Memelihara Iguana: 10 Jenis Penyakit Umum pada IguanaSama seperti makhluk lainnya, iguana tidak kebal penyakit. Iguana bisa menjadi sakit sehingga memerlukan perawatan agar pulih seperti sedia kala.
Beberapa penyakit bisa mengancam kehidupan iguana sehingga memerlukan perawatan lanjut oleh dokter hewan.
Berikut adalah beberapa penyakit iguana yang paling sering menyerang:
1. Fibrous Osteodystrophy atau Penyakit Tulang Metabolik
Penyakit ini muncul akibat gizi dan makanan yang buruk. Jika baru pertama kali memelihara iguana, ada baiknya mendapatkan nasihat dari penjual mengenai makanan yang cocok untuk iguana.
Beberapa jenis makanan seperti selada tidak mengandung banyak gizi. Jadi penting untuk mengkombinasikan jenis makanan iguana.
Kondisi ini akan diperparah saat iguana tidak mendapatkan cukup asupan vitamin D3 sehingga tubuh tidak dapat memproduksi cukup kalsium.
Gejala penyakit ini meliputi muka dan rahang bawah yang nampak lembek, bengkak di rahang bagian bawah, lesu, kaki bengkak, dan sulit makan.
2. Kelumpuhan Kaki Belakang
Penyakit ini disebabkan oleh kekurangan vitamin B1. Untuk menyembuhkan kondisi ini, dokter hewan biasanya akan menyuntikkan vitamin dan mineral serta merekomendasikan perubahan pakan iguana.
3. Hidung Lecet
Ketika tidak merasa nyaman di lingkungan barunya, iguana akan mencoba melarikan diri dari kandang sehingga menyebabkan goresan dan lecet pada hidung dan wajah.
Saat mencari jalan untuk melarikan diri mereka biasanya menggosokkan hidung pada kandang sehingga menyebabkan lecet. Jika lecet ini tidak ditangani, infeksi bakteri atau borok bisa saja terjadi.
sumber : http://www.amazine.co/2185/tips-memelihara-iguana-10-jenis-penyakit-umum-pada-iguana/

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.