About Film About Iguana Accessories Hamster Adat Afghan Hound Alamat Alasan alaskan malamut american bully American Cocker Spaniel american pit bull terrier Anak Anak Hamster Aneka Jual Cupang Aneka Varian Hamster Anime anjing Anjing Akita Inu anjing kawin aquaspace Arwana Arwana Golden Red Avatar Hamster Bagaimana Barang Murah basenji basset hound beagle Bedding Beli Hamster Beli Hewan Peliharaan Beli Ikan Beli Mamalia Beli Reptil beo Berita Pagi beruang Biawak bichon frise Biografi bird birman border collie Botak Botol Hamster Budaya dan Kesenian Buku Panduan Buku Panduan Hamster Buku Pertanyaan bulldog Bulu burmese Businesses Cake Cup Campbell Campbell Albino Campbell Argente Campbell Black Campbell Black Mottled Campbell Black Platinum Campbell Blue Campbell BlueFawn Campbell Dove Campbell Dove Mottled Campbell Flip Flop Campbell Lilac Campbell Lilac Satin Campbell Mozaik Campbell Normal Campbell Normal Mottled Campbell Opal Campbell Panda cara melatih anjing Cara Merawat Cat Show Cerita Daerah Chow-chow cihuahua Ciri-ciri ciri-ciri mamalia Computer Contact Person Cooking Culture Cup Cake Cupang dachshund dalmatian Design Ditinggal Dititipkan doberman Dudukan Botol Dudukan Botol Hamster Ekonomi Islam Entrepreneur Facebook faktor Fashion Film Financial Fish fisik anjing followers freshwaterfish Friends Gadget gajah Galeri Gallery Hamster Games Games December 2013 gantungan kunci Gecko gerbil german shepherd. herder Gex Go Green golden retriever Goresan Pemikiran great dane Grosir Hamster Grosir Jambi Guinea Pig Guppy Guppy Export GUppy Import habbit Hadiah Hamster Hamster Berantem Hamster Cage Hamster dan Anak Kecil Hamster Food Hamster Hamil Hamster Indonesia Hamster Info Hamster Jambi Hamster Jelly hamster lahiran Hamster Langka Hamster Langkah Hamster Lover HAMSTER LOVER JAMBI Hamster Mini Hamster Murah Hamster Pemula Hamster Rare Hamster Roborovsky Handphone harimau Harus Hastag Health Hewan Peliharaan Hewan Unik Hibah Hobby Dan Bisnis Ikan Ikan Lele Ilmiah Indonesia Induk Info Info Buaya Info Burung Indonesia Info Cucakrowo Info CucakRuwo info fish indonesia Info Gecko Info Hamster Lover Info Iguana Info Kura-Kura info mamalia indonesia Info Reptile Info Savannah Info Ular Info Varanus Informasi Teknologi Inspirasi Install Internet jack russel terrier Jambi Jamtos jenis Jenis dan Macam Jika Job Online Jogging Ball Jogging Wheel Jual Jual Alap-Alap Jual Anjing Jual Ayam Jual Biawak Jual Buaya Jual Burung Jual Burung Elang Jual Burung Hantu Jual Gecko Jual Hamster Jual Hewan Peliharaan Jual Hewan. Jual Iguana Jual Ikan Jual Katak Jual Kelinci Jual Kucing Jual Kukang Jual Kura-Kura Jual Laba-laba Jual Landak Jual Mamals Jual Musang Jual PowerBank Jual Reptil Jual Scorpion Jual Serangga Jual Tikus Putih Jual Ular Jual Varanus Jual-Beli kakak tua Kandang kandang anjing Kandang Burung Kandang Hamster Kandang Kelinci Kandang Kucing Kanibal karakteristik mamalia Kaskus katak kcerdasan dan tingkah laku anjing Keajaiban Dunia Kelinci Keluar Kematian Hamster kenari Kesalahan kintamani Kisah dan Cerita Lucu Komputer Kota Kuaci kucing Kucing Persia kuda Kue kura-kura labrador retriever lama hidup anjing Lampion Lampu Bulb Landak Mini Laptop Lhasa Apso Life Style LOL LoveBirds Lowongan Kerja macam-macam hewan mamalia macan Makan Makanan makanan anjing Makanan dan Kesehatan Makanan Hamster Makanan Racikan makanan yang dilarang untuk anjing maltese mamalia hewan yang menyusui Marketing marmut memelihara anjing Mengapa mengenal anjing Merak Merpati Miniature Pinscher Miniature Schnauzer Modem monyet Motivasi Movies Murah Music My Galery My Pets My Sweet Story Home Negeri New Item News Olahraga orangutan Padang pakan ikan Palembang Panduan papillon Pasir Zeolite pekingese Pembroke Welsh Corgi Pemelihara Pemula Penanganan Pengembangan Diri Pengumuman Kuis Penyakit penyakit anjing Penyebab Kematian Hamster perawatan Perawatan Iguana Pergi Perlengkapan Hamster Pernikahan Personality Test Pertolongan Photograph Photoshop Piala Piala Jambi Piala Murah Politik pomeranian poodle Pray For Indonesia Profil Usaha Promo pug Quiz and Games ragam ragdoll Rainbow Cake ras anjing murni Recommended Article Regional Ambarawa Regional Bali regional Balikpapan Regional Bandar Lampung Regional Bandung Regional Banjarmasin Regional Banten Regional Banyuwangi Regional Batam Regional Baturaja Regional Bekasi Regional Bengkulu regional Blitar Regional Blora Regional Bogor Regional Bojonegoro Regional Boyolali Regional Cilacap Regional Cimahi Regional Cirebon Regional Demak Regional Depok Regional Garut Regional Gresik Regional Jakarta Regional Jambi Regional Jawa Barat Regional Jawa Tengah Regional Jawa Timur Regional Jayapura Regional Jember Regional Kalimantan Selatan Regional Kalimantan Timur Regional Kebumen Regional Kediri Regional Klaten Regional Lampung Regional Madiun Regional Magelang Regional Makassar Regional Malang Regional Manado Regional Medan Regional Muntilan Regional Padang Regional Palembang Regional Palu Regional Pangandaran Regional Pekalongan Regional Pekan Baru Regional Pemalang Regional Pontianak Regional Purwokerto Regional Purworejo Regional Riau Regional Salatiga Regional Samarinda Regional Semarang Regional Sidoarjo Regional Singkawang Regional Solo Regional Sragen Regional Subang Regional Sumatra Selatan Regional Sumatra Utara Regional Surabaya Regional Surakarta Regional Tangerang Regional Tasikmalaya Regional Yogyakarta reproduksi mamalia Resep Kue Result Roborovsky Roborovsky Normal Roborovsky White Face Rontok Rottweiler Rough Collie Rujukan runa rusa Sahabat Ilmu Jambi saint bernard Sakit saluki samoyed Scorpion Scottish Terrier Seminar Seputar Hamster Serbuk Jati Service Laptop shar pei Shetland Sheepdog shiba inu shih tzu siam Siang siberian husky singa Skipsi Smartphone Gratis Soa Payung somali Sovenir Sports Sugar Glider Suka Sumatra Barat Sumatra Selatan Super Red Syrian Syrian Long Hair Syrian Short Hair Tahukah Kamu?? Tanda Tart Telopia Teman Tempat Nongkrong Termahal ternak Terrarium Terrier Tibet Tidur Tiket Pesawat Tips and Tricks tips hidup sehat Tips Merawat tonkinese toxoplasma Trophy Tropi Tropy Tugas Sayembara II twitter Uang Langka ular Usia Hamster Siap Kawin Varanus Vitamin Hamster Wadah Makan West Highland White Terrier Winter White Winter White Golden Red Eyes Winter White Pearl Red Eyes Wisata Yorkshire Terrier


Pagi sekitar jam 9, tanggal 1 Mei kemarin, saya berangkat ke Bahaur-Kuala Kapuas ~ Kalimantan Tengah. Saya dijemput H. Soeharto  di sebuah hotel Palangkaraya. Perjalanan ke Bahaur memakan  waktu 4 jam. Sebagian jalan yang kami lalui... aduuuh sakit...banyak lubang...jalan berupa tanah merah bercampur pasir. Dipertengahan jalan, hujan turun lebat. Jalan jadi  sangat licin. Untungnya, H. Soeharto membawa mobil dobel gardan, perjalanan jadi lancar. Untung juga  H Soeharto mengajak Kabul warga Pangku, sebagai pemandu jalan, sehingga kami tidak tersesat. 

Bahaur adalah salah satu sentra walet di Kalimantan Tengah. Di Bahaur sudah berdiri puluhan gedung walet dengan berbagai ukuran. Untuk menuju ke kota kecil ini, bisa melalui Kapuas kemudian melewati jalur sungai menggunakan speed boad, dengan waktu tempuh sekitar 1 jam. Sedang jika melalui jalur darat, harus lewat Pulang Pisau. Saya sengaja memilih jalur darat karena juga ingin melihat sentra walet yang baru berkembang, yaitu di Pangku. Posisi Pangku ada di pertengahan antara Palangkaraya ~ Bahaur. Di Pangku, baru berdiri sekitar 15 gedung walet dengan jumlah populasi burung walet yang lumayan banyak. 

Sampai di Bahaur sekitar jam 13.00, saya disambut Saiful. Anak muda ini penduduk lokal. Sehari-hari sebagai guru bahasa Inggris di SMP swasta setempat. Gedung waletnya berukuran paket hemat 5 m X 15 m tinggi 3 lantai, berdiri di pinggir sungai. Lokasi gedung waletnya  sekitar tiga  km dari pasar / sentra walet. Tidak jauh dari Saiful adalah lokasi walet saya. Saya tertarik membangun gedung walet di Bahaur karena memang populasi waletnya sangat banyak. 

Potensi walet di Bahaur ke depan akan sangat bagus. Ini karena pertumbuhan gedung tidak cepat. Jadi populasi walet tidak terbagi-bagi ke banyak gedung. Artinya ini peluang bagus bagi investor. Tapi kenapa minat investor tidak banyak, seperti yang terlihat di sentra walet  Samuda-Sampit? Mungkin  karena lokasi Bahaur yang agak terpencil, jadi minat investor kurang. Juga mungkin karena jalannya rusak. Jika Pemda Kapuas memperbaiki akses jalan, mungkin banyak investor yang ikut meramaikan ternak walet di Bahaur, juga di Pangku. 

Sekedar informasi, jika hendak ke Bahaur  melalui jalur  sungai, tiap hari hanya ada 1 speed boad yang beroperasi. Dari Bahaur jam 7 pagi, sampai Kapuas jam 8 pagi. Siang hari sekitar jam 13.00 speed boad berangkat ke Bahaur. Sore hari tidak ada “flaight” lagi ke Kapuas. Apalagi  malam hari, speed boad tak berani jalan. Karena jalur sungai ini rawan perampok.  

Di Bahaur perang suara juga terjadi. Sebenarnya  perang suara juga terjadi dimana-mana di sentra walet manapun. Suara panggil bersahutan dari lubang gedung walet. Saling berkompetisi  saling berlomba. Di manapun, antar gedung walet pasti terjadi  saling adu suara dan adu strategi. 

Di Pangku, perang suara juga mulai terjadi. Kabul juga membangun gedung walet yang telah 4 bulan ini operasional. Sambil menghisap rokok filter, Kabul bertanya, “Pak Arief, dalam perang suara, sebaiknya suara panggil itu yang volumenya  keras atau yang volume sedang saja? 

Saya balik bertanya. “Sebenarnya, yang disebut perang suara itu, adu mutu suara atau adu volume suara? Jika adu mutu suara, maka volume tak perlu keras. Dengan suara panggil yang bagus dan berkualitas, walet akan mendatangi sumber suara itu. Tapi jika adu volume suara, maka suara panggilnya saling keras, dengan twiter yang banyak dipasang di bibir lubang masuk,  biarpun mutu suara panggilnya tidak bagus”. 

“ Tapi kenapa walet justru datang ke suara panggil yang volumenya keras, biarpun suara panggilnya tidak bagus”? Tanya Kabul lagi.

Saya kembali bertanya, dengan volume suara panggil keras, memang rombongan walet akan datang berduyun duyun. Tapi apakah walet tersebut masuk ke dalam gedung, atau hanya berputar-putar di depan lubang masuk saja? Kabul tak menjawab, menunggu penjelasan saya.

Suatu hari member saya Bp. Lius Sony, yang tinggal Jl. Letnan Sunandar-Sekayu ~ Banyuasin, Sumatera Selatan, telpon dengan nada yang agak cemberut.

“Pak Arief, 2 minggu sebelumnya walet banyak datang ke gedung saya, dengan suara panggil Green Wave 03. Namun sekarang ini, walet yang datang tidak lagi banyak. Ini gara-gara tetangga  sebelah rumah membunyikan suara panggil dengan volume yang sangat  keras. Jadi rombongan walet yang sebelumnya beradaptasi di gedung saya belakangan ini tersedot ke gedung dia. Untuk meminta volumenya di pelankan, saya gak enak. Jadi apa yang harus saya lakukan?” apakah saya juga harus ikut  keraskan volume suara  panggil di gedung saya? 

Telepon senada juga disampaikan Herry Santoso, yang gedung waletnya di Jl. Pahlawan, Buntok-Kalimanatan Tengah. Gedung walet tetangga sebelah, suara panggilnya sangat keras. Herry pusing, karena waletnya tidak lagi bermain di gedungnya. “Apa yang harus saya lakukan? tanya Herry  setengah bingung. Masih banyak member saya yang mengemukakan hal serupa. Lalu apa yang harus dilakukan menghadapi hal demikian itu?


Baik kepada Lius, Herry dan member lain, saya sarankan jangan terpancing emosi untuk ikut mengeraskan volume suara panggil. Kenapa? Karena dengan volume yang keras, itu justru jadi kontra produktif. Dengan suara keras, memang akan mengundang burung datang ramai, tapi walet hanya berputar putar di depan lubang masuk saja. Itu karena gelombang suara yang dipancarkan twiter panggil sangat berlebihan. Walet jadi tidak fokus ke sumber suara. Gelombang suara di lubang masuk yang berlebihan justru membuat walet hanya berputar-putar saja tak mau masuk. Orang itu mengira semakin keras suara panggil akan efektif mengundang walet datang. Itu memang benar Tapi akibatnya justru  walet tak mau masuk ke dalam gedung. Orang yang membunyikan suara dengan volume keras itu sebenarnya tidak faham teknik panggil walet. Setelah 1 atau 2 bulan orang tersebut akan menyadari kesalahannya, barulah volume suara panggil di-normalkan kembali.

Kepada Lius dan Herry saya sarankan, biarin aja, toh nanti orang itu akan sadar sendiri, dan volume suara panggilnya akan dikecilkan  setelah dia tahu apa yang dilakukannya itu ternyata salah.
 
Suatu hari saya kedatangan tamu dari Teluk Intan~Perak, Malaysia, Namanya Chan Huam Tiam. Turun di Bandara Ahmad Yani Semarang, Chan, naik taksi ke rumah saya di Weleri-Kendal, sekitar 50 menit. Tidak sulit ke rumah saya, karena Weleri adalah kota kecil. Saya pesan sama Chan agar bilang ke sopir taksi, turun di depan Masjid An Nur Weleri. Tengoklah ke utara, ada gedung walet 4 lantai cat putih dengan atap asbes warna hijau. Itu rumah saya. Saya dan keluarga tinggal di lantai dasar. Sementara untuk budidaya walet ada di lantai 2-3-4. 

Chan belajar cara mengatur volume suara, baik suara panggil, suara void, suara tarik dan suara inap. Saya jelaskan dengan sederhana. Untuk suara panggil, volumenya kira-kira di angka jam 8.45. Untuk suara void, dan suara tarik sekitar jam 08.30. Untuk suara inap, tombol volume pada posisi sekitar jam  08.15. 

Chan bertanya, bagaimana jika volume suara panggil pada posisi jam 11.00 atau jam 12.00 ? 

Saya bilang, burung walet memang akan banyak datang, tapi hanya berputar di depan lubang masuk saja. Yang datang 200 ekor, tapi yang masuk cuma 5 ekor. Tak sebanding antara yang datang dengan yang masuk gedung. “Walet juga tampak menunjukkan gerak terbang  tidak normal, karena hanya pakai satu sayap saja...sayap kanan saja”. Kata saya.

Mendengar penjelasan saya, Chan agak bengong. “Lho.. terbang dengan satu sayap kanan saja?  Sayap yang kiri,  mana?” Tanya Chan sambil membelalakkan matanya yang sipit..

“ sayap kiri untuk menutup telinga, karena volume suaranya terlalu keras....he he he.  Mata Chan kian lebar. Mulutnya juga  lebar...ketawa

Posting Komentar

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.